Langsung ke konten utama

Model Kolam Ikan Hias di Taman Dari Ban Bekas

Kolam ikan hias bisa dibuat di dalam ruangan ataupun di luar ruangan namun biasanya dibuat dengan biaya yang cukup mahal yaitu dengan beton dan keramik yang bagus, namun bagaimana jika Anda memanfaatkan ban bekas untuk membuat kolam ikan hias di taman atau halaman rumah Anda? mari kita simak tahap demi tahap cara membuat kolam ikan hias dari ban bekas berikut ini:

1. Siapkan Ban Bekas yang berukuran besar, kemudian di belah dua.
2. Lubangi sedikit tanah agar ban tersebut agak masuk ke tanah sekitar 1/2 dari tinggi ban

3. Lapisi ban tersebut dengan plastik terpal

4. Timbun bagian luar ban bekas tersebut dengan tanah untuk menutupi terpal bagian luarnya.

5. Susun batu sungai diatas tanah tersebut untuk mendapatkan kesan minimalis

6. Tambahkan juga tanaman dan bunga untuk menarik almiah kolam ikan hias



7.  Tambahkan batu-batu hias didalam kolam hias tersebut.

8. Isi dengan air dan ikan, kolam Anda sudah siap :D

Demikianlah Model Kolam Ikan Hias di Taman Dari Ban Bekas semoga bermanfaat.

Komentar

  1. Keratif sangat...thanks infonya ya?

    BalasHapus
  2. Best free spins casino site ᐈ Slots + Bingo Games for Android
    Best free spins casino site. 【 United States 】 ➤ Free spins no deposit, registration bonus codes ✓ Huge luckyclub winnings ✓ Cashback ✓ No Deposit

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Backup Otomatis Google Sheet

Google Sheet sekarang sudah sangat populer karena layanan persis microsoft Excel dan bisa dikerjakan online, hebatnya lagi layanan ini gratis, meskipun gratis google sheet bisa menjadi sangat berguna bagi Anda yang bekerja tim online seperti toko online, akuntan, akademisi dan bahkan mahasiswa sehingga kehilangan data mungkin bisa terjadi karena salah pencet oleh salah satu tim Anda yang terhubung bersama didalam satu file spreatsheet. Untuk berjaga-jaga atas kemungkinan kehilangan data, ada baiknya kita backup file google sheet secara berkala sehingga jika terjadi kehilangan data kita bisa melihat kembali pada file yang sudah kita cadangkan. Ada 3 tahap mudah melakukan backup data file google sheet kita diantaranya adalah: 1. Persiapkan File Google Sheet yang mau di backup 2. Buka google drive lalu buat satu folder 3. Masukkan script backup di script editor pada file google sheet Berikut ini tahap demi tahap melakukan backup otomatis google sheet: 1. File Google Sheet Goo...

[Resolved] WP Super Cache Cache directory not writeable

WP Super Cache Cache directory not writeable On Webuzo, i have try many way with ton tutorial from the internet, and i get resolve this case, please follow 3 way below: 1. Modif wp-config.php as this line: /** Absolute path to the WordPress directory. */ if ( !defined('ABSPATH') )     define('ABSPATH', dirname(__FILE__ . "/")); /** Sets up WordPress vars and included files. */ require_once(ABSPATH . 'wp-settings.php'); to: /** Absolute path to the WordPress directory. */ if ( !defined('ABSPATH') )     define('ABSPATH', dirname(__FILE__)); /** Sets up WordPress vars and included files. */ require_once(ABSPATH . '/wp-settings.php'); 2. Change file and folder permission to 0777: chmod 0777 /home/username/public_html/yourdomain.com/wp-content -R chmod 0777 /home/username/public_html/yourdomain.com/wp-includes -R (Folder and files) 3. Reload WP Super Cache Plugin, and put back wp-content folder permission to 075...

Convert Htaccess ke NginX di Webuzo menghidari Not Found 404

Convert Htaccess ke NginX di Webuzo menghidari Not Found 404 - Pertama Anda harus login  sebagai root ke ssh server anda kemudian edit conf.d dengan Standar perintah: vim /usr/local/apps/nginx/etc/conf.d/common Setelah terbuka, tambahkan beberapa baris pada bagian paling bawah : location / { try_files $uri $uri/ /index.php?q=$request_uri; } namun jika Anda mengubah dari blogspot ke wordpress yang biasanya .html?m=1 yang ada di pencarian google masih tersisa dan akan membuat not found, berbeda dengan httacces yang bisa Anda lihat turorialnya disini . Untuk Nginx anda bisa ubah di file /usr/local/apps/nginx/etc/conf.d/common location / { try_files $uri $uri/ /index.php?q=$request_uri; } menjadi: location / { try_files $uri $uri/ /index.php?q=$request_uri; if ($query_string ~ "^m=1$" ){ rewrite ^(.*)$ /$1? redirect; } } Jangan lupa selalu restart nginx setelah melakukan perubahan dengan perintah: service nginx restart Jika Anda memili...